Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pembaca Tercepat Dua Puluh Menit Membuahkan Hasil Bacaan Lima Ribu Lima Ratus Kata

 

Pembaca Tercepat Dua Puluh Menit Membuahkan Hasil Bacaan Lima Ribu Lima Ratus Kata

Pembaca yang budiman ayo bangkitkan semangat generasi pelanjut masa depan yang cerah untuk memajukan sumber daya manusia. Seiring dengan motivasi hasrat keingin tahuan dengan menghadapi anak millinium zaman sekarang ini. Mari kita siapkan kebersamaan arah pikiran kedepan untuk anak-anak kita, generasi penentu masa depan bangsa, untuk mewujudkan kearah yang lebih baik.

Demi untuk memberikan petunjuk agar supaya minat baca buku lebih di kembangkan, sehingga ada harapan kedepan mengali potensi yang ada dalam diri sebagai sumbangsi pemikiran menata kenegaraan, karena memiliki sumber daya manusia yang sangat di butuhkan bangsa kita. Apa harapan – harapan kedepan terwujub dengan niat yang credible (dapat di percaya) untuk memperjuangkan hidup kebangsaan kita.


 

Dengan menjunjung tinggi tata kelola kenegaraan menuai hasil potensi – potensi anak – anak muda kita mendapat petunjuk kearah yang benar –benar pecinta ilmu, karena  dengan niat yang sungguh –sungguh membangun dirinya lewat membaca minimal 20 menit sehari. Adalah kesempatan yang lebih baik, 20 menit di kali 275 kata menuai hasil bacaan lima ribu lima ratus kata.

Inilah maksud untuk di bekali generasi agar mulai sekarang, ada keingin tahuan untuk melakukan kegiatan gemar membaca di siapkan sejak dini. Agar anak –anak kita tidak ketinggalan dengan bangkitnya tehnologi moderen yang setiap waktu ada perubahan derastis yang tak di sangka –sangka perkembangan kemajuan.

Teringat dengan kata – kata dosen saya waktu ada dilokasi KKN pada tahun 2003. Pada waktu itu saya sebagai korcam (Kordinator Ke camatan) Di Kecamatan Camba Kabupaten Maros Propinsi Sulawesi selatan. Dia berkata kalau perlu,’’ Anda berdarah – darah di lapangan karena itu penentu masa depan anda.’’  Inilah motivasi dosen pembinbing, saya untuk membangkitkan semangat etos kerja di lokasi, mengarahkan teman – teman beraktifitas tentang kegiatan apa yang akan di lakukan.

Bagi pelajar pecinta ilmu merenunglah kenapa saya ada duduk – duduk di ruangan kelas, tidak ada yang menemani kita keluarga, mulai saudara, Ibu, Bapak, nenek yang masih hidup. Kita ada di ruangan belajar adalah untuk keselamatan diri anda. Maka sadarlah bahwa anda ada diruangan hanya semata – mata untuk belajar bukan untuk main – main.

Teringat juga kata – kata bijak para muda mudi pecinta ilmu,’’ Apabila Anda memandang langit dan langit itu gelap, tiba –tiba mengeluarkan cahaya yang terang, maka berlombalah untuk meraih cahaya tersebut. Sekedar untuk mengingatkan kenapa kita menuntuk ilmu. Itu hanya untuk mencari titik – titik terang, agar kita ini bisa bercahaya.

Karena pengertian ilmu menurut agama islam adalah segalanya dalam kehidupan sehari – hari. Sekali lagi mari kita mengajak generasi muda untuk lebih giat membaca demi untuk diri sendiri agar lebih baik meraih masa depan yang kita impikan selama ini. Supaya kwalitas pendidikan terjaga dan mampu berkarya demi Bangsa dan Negara.

Apa bila kekuatan membaca ini mampu kita terapkan akan mendatangkan nilai – nilai budaya membaca buku. Maka banyak anak – anak kita memiliki intelektual yang tinggi untuk mempertahankan Negara kita ini. Karena kalau anak – anak kita banyak yang berilmu, banyak berkontribusi bekerja lebih baik di Negara yang  kita cintai ini. Mudah – mudahan apa yang kami paparkan dapat bermamfaat bagi kita semua. Dan saling mengingatkan kearah yang lebih baik, demi keutuhan bangsa dan Negara.

 

 

Post a Comment for "Pembaca Tercepat Dua Puluh Menit Membuahkan Hasil Bacaan Lima Ribu Lima Ratus Kata"